Gerak Parabola

Gerak Parabola

Pernahkah Anda mengamati benda-benda yang bergerak di udara dalam dua dimensi di dekat permukaan bumi? seperti bola yang ditendang atau dilempar, gerak percikan bunga api listrik, bagaimanakah lintasannya? Gerak-gerak benda tersebut merupakan contoh penerapan gerak parabola.

contoh gerak parabola

Lalu bagaimana karakteristik suatu benda yang bergerak parabola?
1. Benda yang bergerak parabola memiliki lintasan lengkung berbentuk seperti parabola.
2. Bentuk lintasan benda yang berak parabola dipengaruhi oleh kecepatan awal, sudut elevasi, serta percepatan gravitasi bumi.
3. Bergerak pada arah sumbu x dan sumbu y secara bersamaan.
4. Gerak pada arah horizontal (sumbu x) adalah gerak lurus beraturan (GLB) dan gerak pada arah vertikal (sumbu y) adalah gerak lurus berubah beraturan (GLBB).

Gerak parabola atau gerak peluru pertama kali dideskripsikan secara akurat oleh Galileo Galilei. Galileo Galilei adalah seorang fisikawan dari Italia yang memiliki peran besar dalam revolusi ilmiah. Ia menunjukkan bahwa gerak parabola bisa dipahami dengan menganalisa komponen-komponen gerak horizontal dan vertikal secara terpisah.

Kita dapat menentukan besaran-besaran pada gerak parabola seperti, posisi, kecepatan, percepatan, dan waktu di setiap titik pada lintasan yang dilalui benda. Perhatikan gambar berikut, benda yang dilempar dengan membentuk sudut elevasi terhadap bidang datar horizontal akan bergerak parabola.

lintasan gerak parabola

1. Kecepatan Benda

Benda yang bergerak parabola pada arah horizontal merupakan gerak lurus beraturan, sehingga komponen kecepatan pada arah horizontal (vx) besarnya selalu tetap atau konstan. Sedangkan pada arah vertikal, komponen gerak benda merupakan gerak lurus berubah beraturan, sehingga komponen kecepatan pada arah vertikal (vy) berubah dipengaruhi oleh percepatan gravitasi bumi.



2. Ketinggian Maksimum

Saat benda bergerak naik kecepatan benda akan berkurang karena melawan arah percepatan gravitasi dan saat benda bergerak turun kecepatannya akan bertambah karena searah dengan percepatan gravitasi. Saat benda berada di ketinggian maksimum komponen kecepatan vertikal sama dengan nol, namun kecepatan benda tidak sama dengan nol, karena benda masih komponen kecepatan horizontal yang konstan. Sehingga pada ketinggian maksimum kecepatan benda sama dengan komponen kecepatan horizontal.

rumus-rumus di ketinggian maksimum

3. Jarak Maksimum

Jarak maksimum yang dimaksudkan pada gerak parabola adalah jarak mendatar terjauh yang dapat dicapai benda dengan asumsi posisi awal dan posisi akhirnya sejajar seperti gambar di atas, dari titik A ke titik E. Waktu yang dibutuhkan benda untuk mencapai jarak maksimum adalah dua kalinya waktu untuk menempuh ketinggian maksimum.

rumus-rumus pada jarak maksimum

Komentar